LDII

LDII Siap Bersinergi dengan Kesbangpol Atasi Persoalan Kota Bandung

admin

Ldiibandung.or.id – Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPD LDII) Kota Bandung menggelar audiensi dengan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung, H. M Salman Fauzi, S.IP., M.Si., pada Selasa (23/9/2025) di Kantor Kesbangpol Kota Bandung.

Dalam pertemuan tersebut, Ketua DPD LDII Kota Bandung, H. Edi Sunandar, menyampaikan sejumlah tujuan, antara lain mempererat silaturahim, memperkenalkan jajaran pengurus, serta menyampaikan program kerja DPD yang selaras dengan program Pemerintah Kota Bandung. Selain itu, LDII juga menegaskan kesiapan untuk berkolaborasi dengan Kesbangpol dalam berbagai kegiatan, sekaligus menyerahkan dokumen laporan kegiatan periode 2019–2025.

“Kami berharap melalui audiensi ini, hubungan baik antara LDII dan Kesbangpol semakin kuat. Kami siap mendukung dan berkolaborasi dalam program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam menjaga kondusifitas dan mendukung pembangunan Kota Bandung,” ujar Edi.

Menanggapi hal tersebut, Kaban Kesbangpol Kota Bandung, H. M Salman Fauzi, menyampaikan apresiasi atas inisiatif LDII. Ia menilai kontribusi LDII selama ini sangat mendukung program kerja Pemkot Bandung, khususnya dalam menjaga kerukunan dan kondusifitas sosial.

“Kami mengapresiasi silaturahim ini sekaligus kontribusi LDII yang nyata bagi masyarakat. Ke depan, kami ingin lebih banyak berkolaborasi, tidak hanya menjaga kondusifitas, tapi juga membantu menyelesaikan persoalan strategis Kota Bandung, seperti penanganan sampah,” ungkap Salman Fauzi.

Audiensi berlangsung hangat dan penuh keakraban. Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Bidang Ketahanan, Ekonomi, Sosial Budaya dan Organisasi Kemasyarakatan, Apep Insan Parid, A.P., M.Si., serta jajaran pengurus DPD LDII Kota Bandung.

Melalui pertemuan ini, LDII Kota Bandung dan Kesbangpol berkomitmen memperkuat sinergi dalam menjaga ketahanan sosial, mempererat kebersamaan, serta mencari solusi bersama atas berbagai permasalahan yang dihadapi Kota Bandung.